Jawa Pos

Kembangkan Dunia Pendidikan di Madura

SURABAYA

– Pengembangan sektor pendidikan di wilayah Madura mendapat perhatian khusus dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Tak terkecuali di jenjang perguruan tinggi.

Kemarin saat memberikan kuliah umum bagi mahasiswa S-2 IAIN Madura, Pamekasan, orang nomor satu di Jatim itu mendukung perubahan status IAIN Madura menjadi Universitas Islam Negeri (UIN). ’’Saya ingin IAIN Madura melakukan langkah yang sama seperti IAIN lain,’’ katanya saat memberikan kuliah umum bagi mahasiswa S-2 IAIN Madura, Pamekasan.

Saat ini, kata Khofifah, perubahan status sudah dilakukan beberapa kampus IAIN di Jatim. Sebagaimana IAIN Tulungagung dan Jember. Sementara itu, IAIN Kediri dan Ponorogo sudah bersiap menyusul.

Perubahan bentuk kampus akan memengaruhi pola pembelajaran. Keilmuan yang disajikan lebih lengkap. Semakin heterogen. Dengan begitu, pemahaman keilmuan mahasiswa IAIN Madura lebih variatif. ’’Semakin kaya konsentrasi keilmuan akan mendorong pengembangan SDM Madura dan sekitarnya,’’ ucapnya.

Khofifah juga menyatakan bahwa kemajuan keilmuan di kawasan Madura sangat penting seiring rencana program Indonesia Islamic Science Park (IISP) yang bakal dipusatkan di Pulau Garam itu. ”IISP nantinya diharapkan bisa menjadi episentrum Islam dunia di masa depan,’’ katanya.

EKONOMI BISNIS

id-id

2022-01-19T08:00:00.0000000Z

2022-01-19T08:00:00.0000000Z

https://jawapos.pressreader.com/article/281685438216209

Jawa Pos